Pengertian TPM (Total Productive Maintenance) - Merupakan suatu sistem yang digunakan untuk memelihara dan meningkatkan kualitas produksi melalui pemeliharaan perlengkapan dan peralatan kerja. Sasaran utama TPM adalah untuk memastikan semua perlengkapan dan peralatan produksi beroperasi dalam kondisi terbaik sehingga menghindari terjadinya kerusakan atau keterlambatan dalam proses produksi.
Sejarah TPM sendiri berawal dari penerapan preventive maintenance itu sendiri pada tahun 1951. Nippondenso yang merupakan perusahaan pemasok toyota, yang memperkenalkan konsep TPM pada tahun 1960.
Tujuan TPM
Tujuan dari TPM adalah untuk meningkatkan produkstivitas pada perlengkapan dan peralatan produksi dengan investasi perawatan yang seperlunya sehingga mencegah terjadinya 6 kerugian besar yaitu :
- Kerugian akibat rusaknya mesin
- Kerugian yang diakibatkan perlunya persiapan ulang peralatan dan perlengkapan kerja
- Kerugian akibat terjadinya gangguan yang menyebabkan mesin tidak dapat beroperasi secara optimal
- Kerugian yang terjadi karena mesin berjalan lambat tidak sesuai dengan kecepatan yang diinginkan
- Kerugian yang diakibatkan terjadinya cacat produk saat awal mesin beroperasi
- Kerugian yang terjadi karena banyaknya produk yang cacat dalam proses produksi
Penerapan TPM
Penerapan TPM dalam sebuah perusahaan memiliki beberapa tahapan yaitu :
- Melakukan evaluasi awal terhadap tingkat TPM saat ini
- Memperkenal konsep TPM dalam mempromosikannya
- Membentuk Komite TPM
- Menetapkan kebijakan, tujuan dan sasaran TPM
- Merumuskan master plan untuk pengembangan TPM
- Menyelenggarakan pelatihan terhadap semua karyawan dan pihak yang berkepentingan terutama yang berkaitan dengan 8 pilar TPM
- Menerapkan proses-proses persiapan
- Menjalankan semua program dan kebijakan TPM guna untuk mencapai tujuan dan sasaran TPM yang telah ditetapkan
Dalam mengevaluasi dan mengukur sejauh mana keberhasila penerapan TPM alat pengukutran utama yang digunakan adalah "Overall Equipmwnt Effectiveness" atau "OEE". Secara matematis, rumus OEE adalah sebagai berikut :
OEE = Availability x Performance x Quality
Dimana :
Availability = Kesiapan ataupun kesediaan mesin
Performance = Jumlah unit produk yang dihasilkan mesin dalam waktu yang tersedia
Quality = Perbandingan jumlah unit yang baik dengan jumlah unit yang diproduksi
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Pengertian TPM (Total Productive Maintenacne)"
Posting Komentar